Akibat Menonton Film PORNO | Hasil kajian terbaru ini menunjukkan, remaja lelaki yang menonton acara seperti Sex And The City, juga berkemungkinan besar terjerumus melakukan hubungan seks yang menyebabkan teman wanitanya hamil. Sementara remaja perempuan yang banyak menonton acara berbau seks dan diskusi-diskusi seputar seks berisiko dua kali mengandung di luar nikah dibanding kawan sebaya mereka.
Menonton Film PORNO |
Kajian ini dilakukan dengan cara memantau lebih dari 700 remaja belasan taun berusia 12 hingga 17 tahun. Penelitian dilakukan selama tiga tahun. Hasilnya, yang paling sering menonton adegan seks di TV lebih memungkinkan membuat pacar mereka hamil.
Studi ini dipimpin oleh Dr. Anita Chandra, seorang ilmuwan tentang perilaku dari RAND, sebuah organisasi penelitian mandiri. Temuan ini baru-baru ini diterbitkan sebuah jurnal Akademi Pediatric Amerika, Pediatrics. Dr Anita Chandra mengatakan bahwa pesan seksual di TV sudah berlipat dua kali tahun-tahun ini, serupa dengan laju kehamilan belasan tahun bergerak perlahan ke atas sesudah beberapa dasawarsa yang menurun.
“Kami terkejut menemukan hubungan ini. Tetapi remaja belasan tahun melewatkan waktu baik mereka dengan menonton televisi —rata-rata sebanyak tiga jam sehari— dan kami tidak tahu banyak tentang dampak bagi keputusan kesehatan mereka,” katanya.
"Ini termasuk siri kartun yang mengandungi bahan seks juga tidak terkecuali. Kandungan seks dalam siri televisyen meningkat berlipat kali ganda sejak beberapa tahun lalu, terutama ketika tempoh kajian ini. Kami menemui ada kaitan ketara antara bahan kandungan itu dengan penonton."
Menurut kesimpulan Anita, menonton isi tayangan TV yang mengandung muatan seksual merupakan faktor sangat kuat dalam menambah kemungkinan remaja wanita mengalami kehamilan.
Dalam kajian terbaru ini, Anita Chandra menguji 2003 remaja sebanyak tiga kali antara tahun 2001 dan 2004. Semua remaja itu diteliti sevara mendalam tentang tabiat tontonan, kegiatan seks dan kehamilan.
Dalam temuan terakhir, didapati, 718 orang telah mengakui aktif melakukan kegiatan seks. Peneliti juga menemukan 23 program popular TV di kalangan remaja banyak mengandung muatan bebas seks . Untuk para orangtua, berhati-hatilah terhadap putra-putri Anda
0 komentar: